Tips penyimpanan frozen food agar awet dan tahan lama, meskipun penyimpanan makanan beku terbilang mudah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kualitas makanan tetap terjaga dan awet dalam waktu yang lama.
Frozen food atau makanan beku menjadi solusi praktis bagi banyak orang yang ingin menyimpan makanan dalam jangka waktu lama tanpa khawatir cepat basi.
Memiliki stok frozen food di rumah memang sangat praktis. Namun, agar kualitas dan rasa makanan beku tetap terjaga, penting untuk mengetahui cara penyimpanan yang tepat.
Dengan begitu, Anda bisa menikmati makanan beku kesukaan kapan saja tanpa khawatir akan rasa dan teksturnya yang berubah.
Mengapa Penyimpanan yang Tepat Penting?
Penyimpanan yang tidak tepat dapat menyebabkan beberapa masalah pada frozen food, seperti:
- Freezer burn: Kondisi di mana makanan menjadi kering dan berubah warna akibat kontak langsung dengan udara dingin di dalam freezer.
- Hilangnya nutrisi: Proses pembekuan dan pencairan berulang dapat mengurangi kandungan nutrisi dalam makanan.
- Perkembangbiakan bakteri: Meskipun makanan beku, bakteri tertentu masih bisa bertahan hidup dalam suhu dingin.
Tips Penyimpanan Frozen Food Agar Awet dan Aman dikonsumsi
1. Gunakan Wadah Tertutup Rapat
Penggunaan wadah yang tepat sangat penting untuk menjaga frozen food dari kontaminasi udara.
Udara yang masuk ke dalam wadah makanan bisa menyebabkan makanan menjadi rusak atau terkena freezer burn, yaitu kondisi dimana makanan kehilangan kelembapan dan mengalami perubahan tekstur serta rasa.
Pastikan menggunakan wadah atau kantong plastik kedap udara yang tahan terhadap suhu dingin. Anda juga bisa menggunakan vacuum sealer untuk mengeluarkan udara dari wadah makanan, yang akan membantu memperpanjang masa simpan makanan.
2. Jangan Lupa Memberi Label dan Tanggal
Menandai setiap wadah makanan dengan jenis makanan serta tanggal penyimpanan adalah hal yang penting. Hal ini membantu Anda mengetahui kapan makanan tersebut dibekukan dan memastikan Anda mengonsumsinya sebelum melewati batas waktu yang direkomendasikan.
Setiap jenis makanan memiliki masa simpan yang berbeda di dalam freezer. Misalnya, daging sapi dan ayam dapat bertahan hingga 6-12 bulan, sementara sayuran atau makanan siap saji biasanya memiliki masa simpan lebih singkat, sekitar 2-6 bulan.
3. Jangan Simpan Makanan Beku dalam Porsi Besar
Agar lebih praktis, banyak orang cenderung menyimpan makanan dalam porsi besar. Namun, menyimpan frozen food dalam porsi yang terlalu besar bisa menyulitkan saat ingin mengambil sebagian dari makanan tersebut.
Saat makanan dikeluarkan dari freezer dan dibiarkan dalam suhu ruangan, ada potensi makanan tersebut mengalami perubahan suhu yang bisa mempengaruhi kualitas.
Sebaiknya, simpan makanan dalam porsi kecil atau sesuai dengan kebutuhan satu kali penyajian, sehingga Anda tidak perlu mencairkan seluruh makanan ketika hanya ingin menggunakan sebagian.
4. Pastikan Suhu Freezer Tetap Stabil
Suhu freezer yang ideal untuk penyimpanan makanan beku adalah -18°C atau lebih rendah. Suhu ini dapat mencegah pertumbuhan bakteri dan memperlambat proses pembusukan makanan.
Pastikan freezer selalu beroperasi pada suhu yang stabil dan tidak sering dibuka-tutup untuk menjaga suhu tetap terjaga.
Hindari juga memasukkan makanan yang masih panas ke dalam freezer, karena suhu panas tersebut bisa mempengaruhi makanan beku lainnya dan menurunkan kualitas penyimpanan.
5. Atur Posisi Penyimpanan di Freezer
Cara menata makanan di dalam freezer juga berpengaruh pada masa simpan frozen food. Sebaiknya, tempatkan makanan yang baru disimpan di bagian belakang freezer, dan yang sudah lebih lama disimpan di bagian depan.
Teknik ini disebut first in, first out (FIFO), di mana makanan yang lebih dulu masuk ke freezer harus lebih dulu dikonsumsi. Hal ini dapat membantu Anda mencegah makanan terlalu lama tersimpan di freezer hingga melampaui batas masa simpannya.
6. Cairkan Makanan dengan Cara yang Tepat
Proses pencairan frozen food juga harus dilakukan dengan benar agar makanan tetap aman dikonsumsi. Hindari mencairkan makanan beku di suhu ruangan, karena hal ini dapat meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri.
Sebaiknya, cairkan makanan di dalam lemari es semalaman atau gunakan microwave dengan fitur defrost. Mencairkan makanan di lemari es akan menjaga kualitas dan suhu makanan tetap terkontrol.
Jika Anda ingin menggunakan makanan beku dalam waktu cepat, gunakan air dingin yang mengalir untuk membantu mempercepat proses pencairan.
7. Jangan Bekukan Ulang Makanan yang Sudah Dicairkan
Makanan yang sudah dicairkan sebaiknya langsung dimasak atau dikonsumsi, dan tidak dibekukan kembali. Membekukan ulang makanan yang sudah mencair dapat menurunkan kualitas makanan, baik dari segi tekstur, rasa, maupun nutrisi.
Selain itu, membekukan kembali makanan yang sudah mencair juga berisiko menumbuhkan bakteri berbahaya.
8. Periksa Kualitas Makanan secara Berkala
Meskipun frozen food bisa bertahan lama, penting untuk memeriksa kualitas makanan secara berkala. Perhatikan apakah ada perubahan warna, tekstur, atau bau yang tidak sedap pada makanan yang disimpan di freezer.
Jika terdapat tanda-tanda tersebut, sebaiknya hindari mengonsumsinya, karena bisa jadi makanan tersebut sudah tidak layak konsumsi.
Tips Tambahan untuk Penyimpanan Frozen Food Agar Awet
- Bekukan dalam porsi kecil: Membekukan makanan dalam porsi kecil akan memudahkan Anda untuk mengambil sesuai kebutuhan dan menghindari pembekukan ulang yang berulang kali.
- Bungkus makanan dengan rapat: Pastikan makanan yang akan dibekukan dibungkus dengan rapat menggunakan plastik wrap atau aluminium foil untuk mencegah terjadinya kristal es yang dapat merusak tekstur makanan.
- Dinginkan makanan sebelum dibekukan: Sebelum dimasukkan ke freezer, pastikan makanan sudah benar-benar dingin. Hal ini akan mempercepat proses pembekuan dan menjaga kualitas makanan.
Kesimpulan
Dengan mengikuti tips penyimpanan frozen food yang tepat, Anda dapat memastikan makanan beku tetap awet, segar, dan aman untuk dikonsumsi.
Mulai dari penggunaan wadah yang tepat, menjaga suhu freezer, hingga mengatur posisi makanan, setiap langkah memiliki peran penting dalam menjaga kualitas makanan beku.
Pastikan Anda selalu memeriksa makanan sebelum dikonsumsi dan mengikuti prosedur pencairan yang benar untuk menghindari risiko kesehatan.
Anda ingin memulai usaha frozen food? Ini dia pelatihan pembuatan frozen food di Punca Training.